Penantian Panjang

Menanti suatu hal yang tidak pasti memang tidaklah begitu mudah, cukup rumit untuk melawan dan meredakan rasa ketidak sabaran didalam diri kita. Begitu pun gue, gue yang tidak pernah letih dan jenuh menunggu sesuatu yang tidak pasti. Yaa , semua ini memang gue lakukan demi dia yang gue cintai.
“hey kamu !!! ngapain termenung di situ terus macam oranggila aja kamu !!! pergi sana pergi !!” . terdengar suara teriakan seseoarang dari sebrang jalan sana. Dia meneriakkan ku dengan sekencang-kencangnya agar aku lekas pergi, tetapi aku tak memperdulikan orang tersebut. Aku terus duduk di halte bus dari pagi hingga sang fajar mulai tak menampakkan cahayanya lagi. Aku memang selalu di cacimaki oleh mereka yang menganggap ku orang gila , dan mereka juga jenuh melihat kuu terus berapa di halte bus tersebut. “kenapa sich mereka, apa yang mereka bosenin dariku ??
aku aja gak pernah bosen menunggu dia tapi kenapa mereka bosen melihatku ??? padahal mereka tidak menungguku pun !!” Tanya hati ku dengan kesal.

                Udah beberapa bulan ini aku selalu duduk di halte demi menunggu dia, “ dia kan udah janji mau kembali tetapi kenapa dia ak pernah muncul juga ???” Tanyaku dengan perasaan sangat sedih. Kadang aku suka menangis sendiri memikirkannya, aku juga jenuh menunggunya tetapi aku akan terus menunggu sampai dia dating ni ku lakukan demi dia :’). Hingga suatu saat datanglah bus angkutan kota dari Kediri, aku pun langsung bergegas berlari menuju bus tersebut dengan perasaan yang sangat senang. Aku berharap dia akan muncul dari dalam bus tersebut, dan dari beberapa orang yang keluar tak di sangka sangka orang yang selama ini aku tunggu keluar dari dalam bus tersebut, “tetapi kok dia bersama seorang cewe ??? siapakah cewe itu ??? ada hubungan apa dia dengan cewe itu ???” aku pun bertanya-tanya dalam hati, tetapi aku tak memperdulikan hal tersebut. Aku langsung berlari menuju ke arah dia, dan langsung memeluknya. Awalnya terpancar kebahagiaan di wajahnya dengn bercampur senyum manisnya tetapi setelah ketika melihatku wajah bahagianya pun langsung memudar, “akh .. mungkin dia hanya terkejut karena di samput dengan aku” aku memeluknya dengan sekencang-kencangnya. “aku kangen kamu, kenapa kamu tidak datang dari kemarin saja ??? aku menunggu mu hingga aku hamper putus asa tuk menunggu mu , tetapi aku mencoba bertahan demi kamu, aku yakin kamu akan datang dan menepati janji mu untuk kembali lagi, dan kita akan membentuk rumah tangga yang bahagia :’)” tanyaku dengan pipi yang bercucuran air mata haru dan senang. Aku begitu larut dalam suasana rindu dan tanpa aku sadari, cewe yang tadi bersama dia memperhatikan kami berdua dengan begtu terharu, sampai-sampai dia meneteskan air mata. Setelah beberapa menit larut dalam keadaan haru, dia pun berkata dengan ku “lia ??aku juga kangen sama kamu , ia aku kan udah datng dan menepati janjiku kekamu tetapi maaf …” dengan perkataan yang terbata-bata seperti merasabersalah. Belum sempat dia selesai berbicara, aku pun bertanya “cwe itu siapa ??? kenapa dia bersamamu ??? dia bukan siapa-siapa kamukan ??? atau dia saudara kamu ???” Tanya ku dengan begitu penasaran. Dia sejenak langsung bungkam mendengar aku bertanya seperti itu, lalu sekian lama dia bungkam akhirnya dia menjawab “ lia??? Kenalin ini istri aku yang selama ini setia mendampingin aku ..”  .. “apa !!!! sejak kapan kamu menikah dengannya !!! tidak … tidak … tidak .. kamu pasti bohong kan ?? kamu pasti bercanda kan ????” aku bener-bener kacau ketika dia mengenalkan cwe itu bahwa cwe itu adalah istrinya . lalu dia pun menjawab “ aku tidak bohong , dia memang istri aku yang selama ini ortu ku jodohkan dengan ku, inilah alasannya aku terpaksa pergi meninggal kan mu karena aku nggak mau membuat muu terpuruk dengan perjodohan ku , dan kami sekarag udah resmi menjadi sepasang suami istri , maaf aku baru menceritakan semua nya sama kamu karena aku nggak mau buta kamu sedih memikirkan ku “ . “tetapi aku ni kepikiran terus sama kamu !!! aku rela-relain di cacimaki dengan orang-orng karena mereka jenuh melihat ku terus di haltel ini demi menunggu kamu !!! kamu kenap setega ini sama aku !! apa salah kuuu sama kamu !!! kemana impian kita yang pernah kita pingin gapai bersama-sama !!! mana !!! “ .. aku hanya bisa menangis  dan berteriak sekencang-kencangnya tanpa aku memperduliakan orang yang lalu lalang sambil memperhatikan kuu.

“plisss jangn menangis lagi lia, aku mohon, aku mohon, relakan lah aku bersama dia , aku telah bahagia dengannya , mungkin ini yang terbaik buat kamu dan aku , agar kamu bisa mndapatkan yang lebih baik dariaku yang benar benar bisa membahagiakan muu selamanya , aku nggak mau kamu sedih, aku sayng kamu , kamu pasti kan bisa menjalani semuanya tanpa ku lia” :’(katanya sambil memegang pundak kuu.
Semenjak kejadian itu aku tersada kalau aku telah menunggu cinta yang sia-sia aja dan aku hanya malah membuat orang yang aku saying sedih karena melihta tingkah bodoh ku yang yang terlalu membuang waktu demi menunggu sesuatu yang tidak pasti. Aku pun mulai bisa melupakannya dan mebiarkan dia bahagia dengan cewe pilihan ortunya tersebut :’).
“Aku yakin aku bisa melalui semua ini tanpa kamu, nil ah yang terbaik buat aku dan kamu , aku senang bisa melihat mu telah bahagia, meskipun bukan bersamaku, dan aku yakin aku juga kan bahagia meskipun tanpa mu sayang” :’)


THE END ~
with my love,

0 komentar:

Posting Komentar